Senin, 16 Februari 2009

My Days#15: The way to Senior Highschool 17...

Semakin hari, aku kayaknya tambah deg-degan. Lho, kenapa? Ya, karena sebentar lagi tes SMA 17 Palembang dimulai. Tes akademik SMA 17 diadakan pada 1 Maret 2009. Tentu saja aku sudah takut! Mamaku yang mengajar di SMA 17 bilang kalo hari ini saja, pendaftar sudah berjumlah 300 orang! =_="
Bayangkan kalo pendaftaran hanya dibuka selama 4 hari, berapa orang yang telah terdaftar menjadi peserta tes? Wah, jangan-jangan hampir mendekati 1000 orang?

Hari ini, tanggaal 16 Februari 2009, pendaftaran peserta tes masuk dimulai. Sebenarnya aku berniat mendaftar hari ini. Namun, mamaku menyarankan agar aku mendaftar besoknya saja. Ternyata... hari ini banyak temanku mendaftar! Beberapa diantaranya adalah sahabatku dari SD, Ari, dan teman-temannya. Ada seorang teman Ari yang juga merupakan temanku (meski aku tidak menyukainya), namanya Rais. Kuakui dia itu pintar, tapi aku sering eneg karena dia itu suka banget cari muka dengan guru. Wuekh! Nah, si Rais ini mendaftar juga hari ini. Begitu dia tahu kalo mamaku salah seorang panitia pendaftaran, dia langsung cari muka. Aku tidak melihat kejadian sebenarnya, namun beginilah reka ulang berdasarkan cerita Ari dan cerita mamaku.

Rais : *sudah mendaftar, berada di dekat Ari yang mendekati mamaku* Jadi ini ya, mamanya Fia... *sok sopan*

Mamaku : * cuek bebek* Ya... selanjutnyaa...

Rais : *terdiam karena dikacangin* ...

Kayaknya si Rais merasa, dirinya bakal di cap murid sopan dan langsung dianggap sebagai calon yang baik. Tapi... nyatanya... dia bukannya dianggap kayak gitu, malah dicuekin! Hahahahaha... Waktu mendengar hal itu, spontan aku langsung terbahak. Lain Rais, lain juga Ari. Dia merasa kalo mamaku itu marah padanya, padahal bukan.

Ari : *berdiri di antrean pendaftaran*

Ketika antrean bergerak, di depan Ari barisan kosong. Tapi dia diem aja. Mamaku langsung mendekatinya. Mamaku bermaksud agar Ari masuk ke antrean itu agar dia bisa lebih cepat mendaftar. Tapi, karena suara mamaku agak keras, jadi dikiranya marah sama dia.

Mamaku : Ari, jangan diem aja, barisan depan kamu itu kosong!!!

Ari :*tegang + ketakutan*

Hehehehehehe...

Mamaku bilang, pada awalnya banyak murid mamaku yang baru masuk mengira mamaku adalah guru "Killer" yang seakan-akan berubah menjadi monster kelas. Tapi, setelah mamaku mengajar, mereka malah menyukai mamaku. Makanya, jangan menilai guru dari depannya aja!

Oh, iya. Aku kan berniat mendaftar besok, yah? Nah, sepertinya, raporku ada di wali kelasku karena sudah aku kumpul. Tapi, aku bener-bener takut kalo ternyata raporku nggak ada di guru itu... Aduuuh... bisa gawat!

Semuanya... doakan saya supaya raporku nggak ilang yah... kalo ilang, saya bisa nggak masuk SMA nih... =_="

Terakhir... doakan saya lulus UN dengan nilai yang baik... serta... bisa masuk SMA 17 dengan mulus!!!

AMIN~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

さよなら~~~


*Note :bahasa Jepang di atas bacanya "sayonara" artinya selamat tinggal.

2 komentar:

  1. Wkwkwkwkw.... "Ya, selanjutnyaaaa...." Mama kamu keren, Minmy! XD~~

    BalasHapus
  2. mamaku itu kyknya satu species sama Harucchi yah... =_="

    BalasHapus